Adakalnya Kita melewati yang namanya hujan, panas, kedeinginan, kesendirian, kebersamaan, melewati pepohonan, melewati hutan belantara disiang dan dimalam yang gulita... suara gemuruh yang menakutkan, suara -suara alam yang mencekam... suara-suara sekitar yang meragukan.. Adakalnya kita melewati malam yang berkepanjangan ... tetpai yakinlah setiap yang namanya kegelapan masih ada fajar yang akan datang... menantikan sinar mentari pagi yang begitu indah... yakinlah digelepan masih ada titik cahaya sebagai sumber yang bisa kita rasakan... dan cahaya itu hanya berada pada segala sumber cahaya kehidupan.. sumber kebahagiaan kehidupan yaitu hanya pada Ar-Rahmanlah ... keindahan itu Akan kita rasakan ...." temukanlah Cahaya jangan menyerah.... Salam dari kami (mentari Muslim center ).
Monday, October 13, 2008
Setitik Cahaya Membuka kehidupan
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 3:14 AM 0 komentar
Harapan Itu Masih Ada
(Mentari Muslim Center )
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 2:51 AM 0 komentar
Menjadi Pengusaha Sukses
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 2:05 AM 1 komentar
Saturday, October 11, 2008
Manfaatkan momentum pabila tidak akan menyesal
Momentum bukan setiap kali ada, tetapi yang terpenting bagaimana kita mampu memanajemen , memanfaatkan momentum menjadi karya dan prestasi. terkadang kita meneyesal ketika momentum itu telah hilang dari penglihatan dan perasaan kita... orang yang bijak adalah orang yang mampu mebuat momentum-momentum kecil dan menjadikan karya -karya besat, orang yang bijak adalah bagaimana memnfaatkan momentum dengan sebaik-baiknya... " Sukses buat Anda ". Gunakan, manfaatkan momentum hidup ini kalau tidak anda akan menyesal yang berkepanjangan. " tidak disalahkan manakala kita mengmabil momentum untuk sebuah kebahagiaan ". ubahlah hari-hari kita dengan penuh momentum, waktu boleh sama tapi karya mungkin berbeda, karya boleh sama, tapi prestasi punya ke khasan tersendiri ..... " Bahagia Untuk Anda".
-( Puput Jaiman calon pengusaha besar leader Mentari Muslim Center)- 081649255771
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 2:40 AM 0 komentar
Friday, October 10, 2008
Bersama Impian Itu
Impian Adalah Anugrah yang Allah berikan kepada Manusia.
terkadang kita malas untuk punya Impian"
padahal " Abdullah Gymnastiar mengatakan " Bermipilah karna impian adalah Gratis".
Banyak orang ditanya ingin jadi apa 5 atau 10 tahun kedepan banyak menjawab " Tidak Tahu". itu artinya 5 - 10 tahun kedepan ia tidak punya sesuatu yang direncanakan "
Beranilah bermimpi karena Impian itu 80 % Insya Allah menjadi kenyataan.
banyak orang sukses salah satunya karena impian.
kalau Anda tidak punya impian maka penyesalan yang akan kita dapatkan. Sukses untuk Anda". jangan Ragu menghadapi masa depan dengan karya dan Cinta.
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 10:22 AM 0 komentar
Reza M. Syarif Sang Motivator
Begitu pesan moral yang disampaikan seorang motivator kondang Reza Syarif Reza yang sering memberikan motivasi di sejumlah hotel berbintang dan televisi ini mengaku prihatin dengan kondisi umat belakangan ini. Mereka beragama, namun baru sebatas simbol belaka, belum pada esensinya. Sebagai contoh, bersedekah sekalipun niat nya baik, nyatanya belum cukup, karena sumbernya diperoleh dari sesuatu yang haram. Sebab itu harus ditolak. “ Agar menjadi amal saleh, niatnya harus bagus, cara dan tujuannya pun juga harus benar. Sedikitnya-banyaknya menjadi tidak penting, yang penting keikhlasannya.”
Setelah ikhlas, sikap yang harus dimiliki adalah istiqomah untuk menjalankan syariat Allah. Adakalanya, keburukan dibungkus dengan kebaikan, sehingga kita sering tertipu. Dalam dunia pertemanan, misalnya. Reza pernah mengira rekan kerjanya -- kebetulan orang asing-- adalah seorang teman yang baik, karena mau mentraktirnya makan siang.
“Saat di meja makan, saya malah disuguhi anggur putih.
Dari peristiwa itu, bisa dipetik hikmah dan pelajaran bagi kita. Bahwa, dimana pun kita berada, hendaknya tetap istiqomah dan memiliki pendirian, tegasnya punya prinsip. “Jangan seperti kapal yang mengikuti arah mata angin bertiup. Ketika angin ke barat kita barat. Bila angin ke timur kita ke timur. Maka, istiqomah lah untuk tetap berpijak pada kebenaran,” papar Reza
Yang namanya kehidupan, lanjut Reza, selalu saja ada ujian dan cobaannya. Ketika kesulitan hidup datang, kita akan dihadapkan pada sebuah pertanyaan besar: apakah tetap menjadi hamba-Nya yang taat dan bersujud? Atau malah sebaliknya, semakin kufur? “Kredit ini -itu belum dilunasi, rumah tangga gonjang-ganjing, suami di PHK, anak-anak belum bayar sekolah dan sebagainya. Nah, rentetan ujian itulah yang boleh jadi menjadi penguji keimanan kita, apakah kita tetap sabar dan istiqomah atau malah semakin jauh dari-Nya. Sejatinya, saat kesusahan datang, hendaknya kita dekatkan diri dengan Tuhan. Orang yang beriman, adalah mereka yang selalu berdiri tegak, tidak putus asa, dan selalu yakin, dirinya punya harapan.”
Reza menjelaskan, kita boleh saja tidak punya uang dan barang mewah, tapi jangan sampai kita tidak punya harapan. Harapan itu ibaratnya modal kerja kita agar selalu bersemangat dalam melangkah. Dengan harapan itu, kita yakin bahwa kita punya masa depan. “Berapa banyak yang putus harapan, lalu mencoba untuk bunuh diri. Ketahuilah, agama tidak menghendaki manusia putus asa dari rahmat Allah. Sebab, orang yang berputus asa dari rahmat-Nya, sesungguhnya dia tergolong manusia yang kufur, jauh dari rahmat Allah.”
Sabar, itulah kata kunci menuju kehidupan yang sukses. Lantas, apa itu sabar? Sabar, kata Reza, adalah rela menerima takdir baik ataupun buruk. Sabar jangan diartikan, pasrah atau nrimo begitu saja tanpa mau mengubah nasib hidupnya. Pengertian sabar adalah suatu kondisi mental-fisik seseorang yang tak terpengaruh dalam kondisi bagaimana pun ia akan tetap tegar dan terus melangkah. Ia yakin Allah sayang padanya. Ia pun meyakini, di balik kesulitan pasti ada kemudahan, dibalik peristiwa yang menyedihkan, pasti ada hikmah untuk menjadikan hidup seseorang jauh lebih baik lagi, baik secara materi mau rohani. Justru, dalam kondisi seperti itulah, seseorang akan terdorong untuk semakin kreatif dalam mencari jalan hidupnya ke depan.
“Kalau kita menghadapi cobaan hidup ini dengan emosi, maka tak akan menyelesaikan masalah. Jika kita marah, hendaklah kita berwudhu, kemudian shalat sunnah dua rakaat, ditambah membaca Al Quran beberapa ayat,” pesan Reza yang kini sering tampil sebagai da’i.
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 10:20 AM 0 komentar
Pertarungan Mata vs Layar Komputer
1.Atur meja hingga jarak mata dan layar komputer tidak terlalu dekat,posisi mata sejajar dengan layar komputer.
2.Atur gelap terang monitor komputer samapai terasa nyaman dimata.
3.Pilih jenis huruf yang tidak terlalu kecil hingga mata mudah membaca tulisan hingga tak perlu konsentrasi tinggi.
4.Beri penerangan diatas atau belakang meja kerja.
5.Istirahatkan mata paling tidak 1 jam sekali dengan cara memejamkan mata selama 5 menit .atau melakukan senam mata dengan cara melirik ke kiri dan ke kanan (bukan lirak lirik lho sahabat ntar banyak yang ‘salah mengerti’ ngertikan maksudnya?:) atau menutup dan membuka mata dan sempatkan keluar dari ruangan untuk memandang sesuatu dikejauhan.
6.Jika dirumah ambil sebuah ketimun iris dan letakkan dikedua bola mata beberapa saat cukup 10 menit.
Nah sahabat bagimana?sudah segar mata sahabat jika suda lets Go… kita kembali ngenet atau kerja lagi.
-( post Mentari Muslim Center )-
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 9:57 AM 0 komentar
CARA MENGEMBANGKAN PIKIRAN POSITIF BAG 2
NAH kalau 4 point yang sebelumnya sudah mulai dilakukan, di bawah ini Lanjutan postingan tentang cara mengembangkan pikiran positif, semoga bermanfaat.
5.Yakin Pada Diri Sendiri
Penemuan ilmiah: “ satu-satunya pembatasan yang dimiliki manusia adalah apa yang ia masukkan kedalam pikirannya sendiri,atau apa yang ia terima didalam keadaan yang dijumpainya dari hari kehari.” Nah untuk itu masukkan input-input positif pada diri kita. Mulai dong dengan bicara yang baik-baik, nonton yang baik-baik dan bertindak yang baik-baik juga. SIP kan?
6.Pengendalian dan Pengarahan Emosi,
Emosi adalah dorongan yang menghasilkan tindakan. Emosi bisa menjunjung kita menuju tangga keberhasilan yang tertinggi sesuai dengan panggilan yang kita pilih, atau merendahkan kita menuju kejurang kegagalan, tergantung pada besarnya pengendaliankita terhadap emosi itu.
Tujuh Emosi Positif
a. Cinta
b. Sex
c. Harapan
d. Kepercayaan
e. Semangat
f. Kesetiaan
g.Keinginan
Tujuh Emosi Negatif
a.Ketakutan
b.Cembur
c.Kebencian
d.Pembalasa
e.Ketamakan
f.Kemarahan
g.Ketahyulan
7.Pengendalian Kebiasaan Berfikir,
Pikirkan tentang kemakmuran,rencanakan untuk mencapainya, percayalah bahwa kita akan mendapatkannya, dan pikiran kita akan membimbing kita kearah kekayaan.
Kalau selama ini pikiran kita kita jejali dengan pikiran-pikiran buruk, takut gagal dan pikiran-pikiran negatif lainnya......
Yuk mulai hari ini kita pikirkan tentang cerahnya hari esok, indahnya hari ini dan suksesnya kita didunia maupun akhirat. SETUJU YA?
8.Doa,
Jangan menunggu sampai kita merasa perlu untuk berdoa, tapi biasakanlah jiwa kita untuk mengucapkan doa yang menyatakan rasa syukur atas nikmat-nikmat Allah SWT.
Nah, kalau kita sudah memahami kedelapan point tersebut......langkah selanjutnya adalah praktekkan secara konsisten......
Tidak ada pilihan lain kecuali ACTION......and ACTION!!!!!!
SALAM SUKSES
Disarikan dari buku THINK AND GROW RICH
Napoleon Hill
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 9:53 AM 0 komentar
Cara Mengembangkan Pikiran Positif
Tidak mudah memang merubah pikiran kita yang dijejali dengan pikiran-pikiran negatif, menjadi positif.
Namun kabar baiknya, kita bisa merubahnya, jika MAU! Dan PERCAYA!
So........ MAU dan PERCAYA lah pada diri kita bahwa kita bisa membuat pikiran kita lebih positif. Karena orang dengan pikiran positif akan lebih dekat pada KESUKSESAN dibandingkan orang dengan pikiran-pikiran NEGATIF. PIKIRAN POSITIF akan membantu kita menjadi pribadi dengan mental positif.
Ini adalah beberapa point yang bisa kita praktekkan untuk membantu kita merubah pikiran-pikiran negatif menjadi lebih positif:
1.Tentukan tujuan kita dan bergeraklah kearah itu
tulislah sebuah garis besar yang jelas mengenai apa-apa yang kita inginkan di dalam jangka waktu tertentu.
Contoh: 2 tahun mendatang saya harus menduduki posisi GM diperusahaan tempat saya bekerja.
2.Membentuk Persekutuan Kerjasama
Thomas Alfa Edison, pendidikan formalnya hanya 3 bulan,tapi ia memiliki profesi yang memerlukan banyak sekali pengetahuan ilmiah seperti ilmu kimia,elektronik,alam,matematika dan teknik. Kesuksesannya didapat dengan bantuan orang-orang yang dihimpunnya. So….cari banyak teman, dan berkumllah dengan mereka dan bicarakan hal-hal positif untuk masa depan.
3.Melangkah lebih jauh,
Bentuklah kebiasaan untuk melangkah lebih jauh, memberikan pelayanan yang diluar harapan. Ya, kalau teman-teman kantor datang terlambat dan pulang paling awal, jangan ikuti kebiasaan mereka. Datanglah lebih awal, dan pulang paling akhir. Kalau anda pebisnis, maka beri pelayanan lebih yang tidak pernah disangka oleh klien anda. DO THE BEST oke?
4.Semangat Yang Bergelora,
Kita menjadi bersemangat dengan jalan menyuntikkan perasaan hati yang kuat kedalam kata-kata dan perbuatan kita dan dengan jalan selalu berpikir dengan penuh semangat dan juga bertindak dengan sifat yang sama.
Mulai sekarang coba rubah cara berjalan, cara duduk dan cara berbicara anda. Kalau selama ini anda berjalan sangat santai, rubah menjadi lebih bersemangat. Kalau duduknya sering bersender dengan punggung melengkung, rubah menjadi tegak punggungnya.
Baru empat point ini yang bisa saya sharingkan
Masih empat point lagi.......tunggu dipostingan berikutnya ya...
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 9:53 AM 0 komentar
PENCERAHAN DARI WAHONO RAHARJO
Setelah mendengarkan info tentang pengaruh Kata-Kata Negatif terhadap Air yang ditulis dalam buku “ The Hidden Messages in Water “ karya Masaru Emoto dan pada halaman 31 buku tersebut disebutkan tentang banyaknya orang yg melakukan percobaan, sayapun tertarik untuk melakukannya sbb:
Tempatkan Nasi sisa yg sdh didiamkan semalaman kedalam 2 toples dgn jumlah yg sama, kemudian ditutup rapat.
Masing-masing toples di tempelin label yg berisi kata2 sbb:
Toples A : “ Kamu Pintar, Cerdas, Cantik, Baik, Rajin, Sabar, Aku Sayang Padamu, Aku Senang Sekali Melihatmu, Aku Ingin Selalu di dekatmu, I LOVE YOU, Terima Kasih.
Toples B : “ Kamu Bodoh, Goblok, Jelek, Jahat, Malas, Pemarah, Aku Benci Melihatmu, Aku Sebel Tidak mau dekat dekat kamu “
Botol 2 ini saya letakkan terpisah dan pada tempat yg sering dilihat, saya pesan pada istri, anak, dan pembantu untuk membaca label pada botol tersebut setiap kali melihat botol2 tersebut.
Dan inilah yang terjadi pada nasi tersebut setelah 1 minggu kemudian :
Nasi dalam botol yg di bacakan kata-kata Negatif ternyata cepat sekali berubah menjadi busuk dan berwarna hitam dgn bau yg tidak sedap.
Sedangkan Nasi dalam botol yg di bacakan kata-kata Positif masih berwarna putih kekuningan dan baunya harum seperti ragi.
Nah Silahkan teman-teman mencobanya sendiri.
Kalau di buku di katakan ada yg mencoba dgn tiga botol dimana botol ketiga tidak di beri label apa2 alias diabaikan / tidak diperdulikan, dan ternyat beras dlm botol yg diabaikan membusuk jauh lebih cepat dibandingkan botol yg dipapar kata “ Kamu Bodoh”.
Bayangkan apa yang akan terjadi dengan anak-anak kita, pasangan hidup kita, rekan-rekan kerja kita, dan orang-orang disekeliling kita, bahkan binatang dan tumbuhan disekeliling kita pun akan merasakan efek yang ditimbulkan dari getaran-getaran yg berasal dari pikiran, dan ucapan yang kita lontarkan setiap saat kepada mereka.
Maka sebaiknya selalulah sadar dan bijaksana dalam memillih kata-kata yg akan keluar dari mulut kita, demikian juga kendalikanlah pikiran-pikiran yg timbul dalam batin kita.
Semoga tulisan ini bermanfaat untuk kita semua.
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 9:45 AM 0 komentar
di majalengka itu....
menemukan cahaya-cahaya inspirasi dalam petualangan.
didunia ini telah begitu banyak yang kulihat, kucari dan ku kejar tetapi ternyata keindahan cinta itu terasa indah ketika bersamamu.........
Ya ALLAH berilah kami kebahagiaan didunia dan kebahagiaan di Akhirat.
Jadikanlah dunia genggaman ditangaku dan akhirat dihatiku...
Ya Allah cintaku yang tertinggi hanya kepada Mu.
-( Puput Jaiman )- Leader calon pengusaha besar -( Mentari Muslim Center)-
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 8:43 AM 0 komentar
Wednesday, October 8, 2008
Mengubah Kebiasaan Negatif
10 LANGKAH MENGUBAH KEBIASAAN NEGATIF MENUJU KEBIASAAN POSITIF:
Ga mudah memang mengubah kebiasaan negatif yang sudah lamaaaa dan terbiasaaaaa kita lakukan sehari-hari, menjadi lebih positif.
tapi kalau kita membuat banyak alasan untuk bisa tetap mempertahankan diri dalam lingkaran kebiasaan negatif, maka seumur hidup kita tidak bisa berubah.
Kita pasti sepakat ingin menjadi manusia yang berarti dan bermanfaat untuk diri kita sendiri, keluarga kita, orang-orang disetkitar kita, negara kita dan agama kita bukan?
Kalau begitu yuk kita coba untuk merubah satu demi satu kebiasaan negatif kita menjadi kebiasaan positif yang membangun.
Nah, langkah-langkah dibawah ini bisa dijadikan sebagai sarana untuk membantu memudahkan ACTION kita:
1.TETAPKAN SATU KEBIASAAN NEGATIF YANG INGIN ANDA RUBAH
Pilih satu dulu kebiasaan negatif yang akan anda ubah, misalnya ”kebiasaan terlambat sampai kantor.” jadikan ini sebagai proyek pertama anda. Nah kalau sudah menentukan satu kebiasaan negatif, ikuti langkah berikutnya;
2.TULISLAH DAFTAR KERUGIAN YANG AKAN TERJADI JIKA ANDA TIDAK BERUBAH
Tuliskan minimal 10 point daftar kerugian yang akan anda peroleh jika anda tidak merubah kebiasaan tersebut segera.
3.TULISLAH KEBIASAAN POSITIF YANG MENGGANTIKAN KEBIASAAN NEGATIF YANG AKAN DIRUBAH
Kalau yang akan anda rubah adalah terlambat sampai di kantor, maka kebiasaan positif yang menggantikan adalah ”kekantor datang tepat waktu/sebelum waktu”
4.TULISLAH DAFTAR MANFAAT YANG AKAN ANDA PEROLEH JIKA ANDA MEMILIKI KEBIASAAN POSITIF YANG INGIN ANDA CAPAI
Sekarang tulislah daftar manfaat sebanyak-banyaknya, jika anda memiliki kebiasaan positif yang ingin anda capai tersebut.
5. BERTEKAD
Bertekad, adalah memancangkat niat yang kuat untuk melakukan apa yang sudah kita tetapkan. Lumayan butuh perjuangan nih, yakinlah bahwa tekad kuat kita akan memberikan kekuatan dalam proses pencapaiannya.
6.BAYANGKANLAH BAHWA ANDA TELAH MEMILIKI KEBIASAAN BARU YANG POSITIF
Bayangkanlah kita sudah terbiasa datang tepat waktu ke kantor.....hmmm sungguh menyenangka.....
Menjadi pribadi yang baru, yang mempesona, disukai teman-teman, bawahan dan atasan, disenangi pasangan karena bangun lebih pagi dan lebih semangat.
Wow...pokoknya bayangkan yang indah-indah aja ya?
7.CARILAH ORANG YANG DAPAT ANDA TELADANI, LAKUKAN MODELLING
Ini adalah salah satu langkah untuk memudahkan kita untuk cepat merubah kebiasaan kita, karena contoh itu punya dampak yang luarbiasa besar. Ingat untuk selalu mencari tauladan yang memang sudah secara konsisten melakukan perilaku yang akan kita contoh.
Banyak kok tokoh-tokoh dinegara kita yang fantastik sikap dan lakunya, sebut saja Ustad Yusuf Mansur yang DERMAWAN,pak Mario Teguh yang SUPER, mbak NIEK yang BAIK HATI, dan masih banyak lagi. Silahkan cari dan pilih sendiri.
8.GUNAKAN AFIRMASI POSITIF
Gunakan penguatan-penguatan yang positif, misalnya : katakan pada diri anda sendiri bahwa anda LUARBIASA DISIPLIN, atau yang lainnya. Kuatkan terus dengan kata-kata yang positif!
9.MULAILAH BERTINDAK DENGAN KEBIASAAN BARU DAN BERTAHANLAH
Kapan lagi....yuk kita lakukan sekarang....ACTIOOOOOON!!!
Bertahaaaaan sampai kita mencapainya, dan menjadi kebiasaan yang permanen dalam diri kita.
10.TERUS JAGA “MENTAL FOKUS” minimal selama 21 hari
Nah sebagai barometer keberhasilan kita adalah, kalau kita mampu bertahan dengan kebiasaan tersebut selama 21 hari berturut-turut tanpa jeda. Saya berani menjamin, kalau kita bisa menjaga kebiasaan tersebut sampai 21 hari, maka pada hari ke 22, akan menjadi kebiasaan baru yang lebih mudah untuk dipertahankan!
COBA DECH!!
SEMOGA BERMANFAAT, SALAM SUKSES!!
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 8:28 AM 0 komentar
Segelas Susu
Gadis itu melihat bahwa si anak kecil tampak kelaparan, ia lalu membawakannya segelas besar susu. Anak itu pun meminumnya perlahan-lahan.
“berapa harus kubayar segelas susu ini?” kata anak itu
“kau tidak harus membayar apa-apa.”jawab sigadis “ibu melarangku menerima pembayaran atas kebaikan yang kulakukan.”
“jika demikian, kuucapkan terima kasih banyak dari lubuk hatiku.”
Howard Kelly, si anak miskin itu, lalu meninggalkan rumah itu. Ia tidak saja merasa lebih kuat badannya, tapi keyakinannya kepada Tuhan dan kepercayaannya pada sesama manusia menjadi semakin mantap. Sebelumnya, ia telah merasa putus asa dan hendak menyerah pada nasib.
Beberapa tahun kemudian, gadis itu menderit sakit parah. Para dokter setempat merasa kebingungan sewaktu mendiagnosis penyakitnya. Mereka lalu mengirimnya kekota besar dan mengundang beberapa dokter ahli untuk mempelajari penyakit langka pasien. Dokter Howard Kelly akhirnya dipanggil ke ruang konsultasi untuk dimintai pendapat.
Ketika mendengar nama kota asal pasien, terlihat pancaran aneh dimata Dokter Kelly. Ia segera bangkit dan berjalan kelorong rumah sakit dengan berpakaian dokter untuk menemui si pasien. Dokter Kelly segera mengenali wanita sakit itu. Ia lalu kembali keruang konsultasi, dengan tekad untuk menyelamatkan nyawanya.
Sejak hari itu, Dokter Kelly memberikan perhatian khusus pada kasus sipasien. Setelah dirawat cukup lama, akhirnya pasien bisa disembuhkan. Dokter Kelly meminta kepada bagian keuangan agar tagihan rumah sakit diajukan kepadanya dahulu untuk disetujui sebelum diserahkan kepada si pasien.
Si pasien takut membuka amplop nota tagihan karena yakin bahwa untuk dapat melunasinya ia harus menghabiskan sisa umurnya.
Akhirnya, tagihan itu dibuka dan pandangannya segera tertuju pada tulisan dipinggir tagihan itu.
Telah dibayar lunas dengan segelas susu.
Tertanda
dr. Howard Kelly
saya lupa dari buku mana saya dapatkan cerita ini, tapi cerita ini sungguh luar biasa menggugah hati.
semoga kita bisa memetik pelajaran dari kisah ini
SALAM SUKSES
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 8:05 AM 0 komentar
Monday, October 6, 2008
Motivasi Bisnis
Inti dari bisnis adalah penawaran. Sebagus apa pun bisnis atau produk yang kita hasilkan, tidak akan ada artinya jika kita tidak punya kemampuan menawarkan pada orang sekitar. Banyaknya orang yang tahu tentang produk atau jasa kita, merupakan sumber rejeki yang akan terus mengalir bagi kita.
Penawaran memerlukan perjuangan yang panjang dan melelahkan. Perlu banyak pengorbanan untuk bisa menghasilkan tingkat penawaran yang bagus. Jika produk kita ingin dikenal orang luas, tentu media penawarannya juga harus bisa menjangkau masyarakat luas. Media massa salah satunya. Perlu biaya mahal untuk menawarkan produk kita di media massa yang mempunyai banyak peminat. Asal sebanding dengan hasil yang kita dapatkan, tidak ada salahnya hal itu kita lakukan.
Dalam penawaran ada istilah,”apa yang anda lakukan adalah apa yang akan anda dapatkan”. Rajin melakukan penawaran akan berdampak pada larisnya produk kita, sebaliknya malas melakukan penawaran akan sedikit pula yang kita hasilkan.
Sukses untuk anda….
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 8:51 AM 0 komentar
Sunday, October 5, 2008
Assalamu'alaikum.Wr.Wb
Puput Jaiman
Diposkan oleh THIBBUN NABAWI di 8:49 PM 1 komentar
Mentari Muslim Center
customer service:
Mentari Muslim Center
www.mentarimuslimcenter.blogspot.com
Emai: Mentari_muslim_center@yahoo.co.id
Contact : +6281649255771 / +6281288598838